Dalam mengikuti setiap acara di Negara ini, baik itu rapat, ketemuan bahkan konser, kayanya yang biasa dan pasti terjadi adalah, kurangnya ketepatan waktu. Di undangan tertulis jam 08.00, bisa dipastikan acara mulainya paling cepet jam 08.30. Trus kenapa ga di undangan ditulis aja Acara mulai jam 08.30..?? Karena acara bakal baru mulai paling cepet jam 09.00.
Sehingga, kalo ada perencanaan kegiatan. Misalkan mau ada rapat nih. di Rencana kita mau mulainya jam 09.00 pagi. Tapi andaikata di undangan kita tulis acara mulai jam 09.00, maka acara kita pasti tertunda. Jadilah akhirnya kita tulis di undangan, acara mulai jam 08.00.
Aneh yaa.... kita malah sudah mengantisipasi bahwa acar apasti mulai terlambat. Negara ini kayanya sudah terbiasa seperti itu. Acara mulai terlambat karena nunggu Narasumber, Acara Telat mulai karena nunggu Panitia selesai menyiapkan acara, Acara belum mulai juga karena undangan belum pada datang, dan yang paling parah tuh acara belum mulai karena nunggui pejabat terkait belum nongol juga.
Kenapa kita terlalu banyak menunggu?????????
Panitia belum Siap
Aneh ya, padahal yang namanya panitia tuh harusnya udah nyiapin acara udah dari kapan tahu. Eh, malah pas hari-H nggak siap. Acara mulai jam 08.00, tapi panitia baru nyampe lokasi acara jam 08.00 dan langsung siap-siapin laptop, proyektor dan kawan-kawannya. Malah yang lebih ngaco lagi, panitianya udah dateng jam 08.00 trus ngopi-ngopi dulu sampe ngobrol. duh! Mbok ya kalo panitia tuh udah ready dari jauh sebelum jam dimulai. jadi kalo bilangnya jam 08.00 mulai, Panitia udah siap mulai.
Narasumber belum Datang
Narasumber boleh terlambat, mungkin karena macet atau cuaca. Tapi panitia ga boleh bingung dan lantas menunda acara dimulai. Mulai aja acara dengan acara pembuka atau isilah dengan suatu acara tertentu. Jangan sampe orang yang sudah meluangkan waktu mereka untuk datang tepat waktu jadi terkena dampak Narasumber yang telat datang. Sebagai pelajaran untuk panita, Narasumber ini butuh dikasih pelajaran.
Undangan belum Datang
Aneh kalo sebuah acara tergantung pada undangan. Kalo undangan memang dimulai jam 08.00, maka mulai aja acaranya meskipun yang dateng baru 20% aja. Biar nanti mereka yang datang terlambat menjadi tahu kalo mereka terlambat dan jadi pelajaran bagi mereka untuk tepat waktu di acara berikutnya. Jika informasi yang mereka dapatkan jadi kurang, maka itu resiko mereka sebagai orang yang terlambat. Jadikan terlambat ini sebagai pelajaran agar tepet waktu di kesempatan berikutnya.
Pejabat belum Datang
kalo yang ini sih WTF!!!
Pejabat yang ga menghormati waktu, ga pantes untuk dihormati dan dikasih tempat terdepan. Kalo pejabatnya terlambat datang, maka ketua panitia aja yang membuka acara. Kita tuh kadang menghabiskan waktu menunggu untuk menghormati orang yang tidak pantas kita berikan rasa hormat.
Sekarang apa lagi alasan untuk ga memulai acara tepat waktu?
Panitia harus siap, Pejabat harus tahu diri dan datang tepat waktu. Undangan harus hormati waktu dan Narasumber harus kita ingatkan kalo dia bakal terlambat datang.
Sekarang adalah saat untuk memulainya. Ada sebuah cerita, ga tahu bener nggaknya. Katanya sih dulu Bung Hatta kalo rapat misalnya dimulai jam 08.00. Beliau akan datang ke tempat acara jam 07.50. Ketika jam 8.05 beliau akan konfirmasi ke panitia apakah acara telah siap dimulai atau belum. Jika acara belum dimulai juga, maka beliau akan pergi dari tempat acara tersebut.
Begitu adalah komitmen yang luar biasa.
Dengan begitu, baik panitia dan undangan akan mendapatkan pelajaran.
Kalo sekarang sih, Pejabat malah datang paling terlambat. Terus undangan sudah datang dan acara belum dimulai, akhirnya untuk ke depan-depannya mereka milih datang telat aja.
Waktu adalah sesuatu yang sangat berharga dan memiliki nilai yang berbeda bagi masing-masing orang. Kalo orang tersebut sibuk, maka menunggu adalah cara paling buruk untuk menghabiskan waktu. Apakah kita mengira semua undangan kita adalah orang yang tidak ada urusan lain selain menunggu acara kita dimulai??
Maka itu adalah pola pikir yang harus kita ubah.
Panitia harus menghargai waktu para undangan.
Sehingga undangan akan belajar untuk tepat waktu.
Sekarang QQ mau kaya Bung Hatta aja deh. Kalo acara belum dimulai juga. Kabur aja..!! Masih banyak hal lain yang lebih penting dari sekedar menunggu... Hahahaha.......
What can I do in one lifetime... I guess a lot. So let me share you a part of my one lifetime in this world. A wise man once said, "A smart person learn from his mistakes, but a wise person finds the smart person and learn from his mistakes altogether" Hope you can learn something from my story...
Who Am I? Not Spiderman
- Chronov
- Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia
- Rizky Novrianto is just an ordinary human being who try to live his life as extraordinary as it can be. I like to be different. You maybe able to find someone better than me, but You may never find someone like me. I hope common courtesy hasn't die yet. Treat people the way you want to be treated and even more, treat other people the way they want to be treated.
No comments:
Post a Comment