Who Am I? Not Spiderman

My photo
Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia
Rizky Novrianto is just an ordinary human being who try to live his life as extraordinary as it can be. I like to be different. You maybe able to find someone better than me, but You may never find someone like me. I hope common courtesy hasn't die yet. Treat people the way you want to be treated and even more, treat other people the way they want to be treated.

Thursday, November 27, 2008

Dekat tapi Jauh..

Kuingin menggapai tanganmu kasih
Menggenggam jemarimu yang lembut
Meraba cinta dari sidik jarimu
Mengenang kemesraan yang pernah kita jalani

Namun apa dayaku kau tak di dekatku
Keberadaanmu jauh tak dapat kugapai
Hanya angan semata tersampaikan lewat kata
Kerinduan yang tak kuasa semakin kutahan

Segala daya aku kerahkan kini
Kutempuh jarak yang memisahkan kita
Demi menggapai kehangatan dari lenganmu
Merenda kembali kasih yang sempat terpisahkan

Kok..............?
Mengapa ku rasa hanya dingin
Tangan ini terkulai begitu saja
Tiada sambutan hangat yang kurasakan

Oh...............
Apakah yang ini kurasakan
Begitu perih hati ini tercabik
Yang kuinginkan tak kudapatkan

Kau kini ada di dekatku
Tapi tanganmu kian tak tersentuh
Kau tak pernah di sisiku
Menghangatkanku setelah musim dingin yang begitu panjang

Kasih.........
Sedikittttttttt saja kuingin rasakan
Sebuah kemesraan yang hanya untukku
Sebuah cinta yang selalu ingin kubisikkan
Langsung dari bibirku ke telingamu

Patahkah asaku kini
Hanya untuk sekedar berharap kau disini
Mendekap tanganku yang terulur
Hendak menggapai sisa-sisa asa yang melayang

Kasih......
Kini aku terduduk
Air mata ini mengalir dengan sendirinya
Tak kuasa lagi kubendung

Jarak itu tak dapat kuatasi
Meski kini kau ada di dekatku
Tapi kita begitu jauh
Kiranya hati ini tak mampu menjembatani lagi
Runtuhkan saja bangunan ini
Biar hancur layaknya cintaku

Ingin rasanya aku berteriak
Tapi apakah kau akan mendengarkannya
Teriakan kerinduan yang kubawa
Karena aku lelah di dera jarak

Aku duduk di sudut jendela itu
Menanti kau pulang
Di jendela itu mengembun nafasku
Dan kutuliskan, "Aku rindu kau yang dulu"

2 comments: