Jatuh kembali aku ke sumur yang dalam
Kembali menanti kiranya pengembara yang sudi
Menarik aku ke dunia baru
Dalam penantian itu aku termenung
Merenungi segala perjalanan kisah hidupku
Dahulu hatiku pernah terbelah
Dan kini hatiku kembali terpecah
Aku terjebak dalam tiga kisah cinta
Akan dia yang Maha Kuasa
Akan dia yang menjanjikan
dan akan dia yang kuinginkan
Aku adalah air di dalam sumur
Aku sebenarnya begitu lemah dan rapuh
Aku hanya menunggu ember yang jatuh
Yang akan menjadi tuan bagiku
Dia yang menjanjikan melemparkan aku harapan
Akan sebuah kebahagiaan yang belum pernah aku dapatkan
Dia yang kuinginkan melemparkan aku harapan
Tapi terus menerus tanpa kepastian
Dia yang Maha Kuasa melemparkan aku harapan
Akan sebuah kebahagiaan abadi nanti di akhir hayatku
Kesemuan dunia ini membujukku
Mengapa aku begitu lemah untuk mengambil keputusan....
Dia yang Maha Kuasa tak pernah ingkar janji
Dia yang Maha Kuasa selalu baik padaku
Mengapa aku tak menoleh kembali padaNya
Padahal tanganNya selalu terbuka untukku
Tapi aku malah berharap padanya
Pada dia yang menjanjikan
Tapi aku tetap menunggu padanya
Pada dia yang kuinginkan
Aku ingin kembali ke pangkuan Dia yang Maha Kuasa
Aku ingin kembali dirangkulNya
melepaskan diri dari ke fana-an dunia...
Tapi mengapa aku merasa terjebak...?
Di dalam cinta yang membingungkan
Kuingin memilih....
Tapi aku menginginkan yang lainnya
Kuingin menentukan....
Tapi aku takut nantinya selingkuh
Oh Dia yang Maha Kuasa
Maafkan aku yang lemah ini
Oh dia yang menjanjikan
Aku tak tahu apa yang ingin kulakukan
Oh dia yang kuinginkan
Mungkin lebih baik begini saja
Oh aku.....
Apa yang harus kulakukan..........
weleh......jd sastrawan nich......^__^
ReplyDeletebikin aja kumpulan puisi ntar ditawarkan ke penerbit....hihihi...:-)
lumayankan dapat penghasilan tambahan.....:D
Iya nih..mana ya penerbit yg mau...
ReplyDeleteIya nih..mana ya penerbit yg mau...
ReplyDelete